“TUHAN SEDANG PROSES MENGHAPUS TETESAN AIR MATA ANAK NEGERI WEST PAPUA.” (Mazmur, 126:5-6)
"Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata, akan menuai dengan bersorak-sorai. orang berjalan maju dengan menangis sambil menabur benih, pasti pulang dengan sorak-sorai sambil membawa berkas-berkasnya.” Mazmur 126:5-6.
Dalam rangka mendukung KTT MSG di Honiara, Bangsa Papua melakukan berbagai kegiatan seperti turun Jalan, Aksi Demo Damai dll. Tetapi khusus Bangsa Papua di Timika yang dimediasi oleh KNPB sebagai media Nasional Bangsa Papua dan PRD sebagai lembaga referentatif Bangsa Papua di Timika melalukan kegiatan GERAKAN DOA LINTAS BANGSA (GDLB) dengan satu Pokok Doa “BANGSA MALANESIA DI TANAH PAPUA MENUJU KE RUMAH MALANESIA.”
Kegiatan Bangsa Malanesia di Tanah Papua menuju ke Rumah Malanesia ini dilakukan berturut-turut dalam 4 (empat) kali Gerakan Doa Lintas Bangsa (GDLB) di bawa 4 (empat) sorotan Thema yaitu kegiatan pertama dengan Thema: “Doa Satu Jam Besar Kuasanya.” Matius, 26:40. Kegiatan kedua dengan Thema: “ Doa yang lahir dari Iman mengubah dunia.” 1Yohanes, 5:1-5. Kegiatan ketiga dengan Thema: Menjangkau Dunia melalui Doa.” Mazmur, 1:8. Kegiatan keempat dengan Thema: “Papua Bersyukur.” Sub Thema” “ Doa kami dijawab oleh Tuhan atau tidak, Bangsa Malanesia di Papua Barat bersyukur kepada Allah ” 1 Tesalonika, 5:18.
Doa yang dipanjatkan anak-anak Tuhan di Timika-Papua Barat adalah di JAWAB oleh Tuhan melalui Hasil KTT MSG di Honiara dengan Komunike Bersama yang ditanda tangani oleh Pimpinan MSG dibawa control dan petunjuk Tuhan. Hasil jabawan doanya sudah diumumkan bahwa Indonesia menjadi anggota asosiasi MSG, dan West Papua melalui ULMWP sebagai observer. Bagaimana kita menyikapinya Jawaban Tuhan ini? “KITA BERSYUKUR” karena Perjuangan West Papua menjadi anggota MSG adalah proses bertahap. Menjadi anggota Observer adalah sesuatu yang maju. Menjadi anggota MSG bukan semata-mata mencantumkan nama West Papua dalam MSG, melainkan proses menyadarkan perjuangan kita kedalam saudara-saudari kita Melanesia.
Kita bersyukur, hari ini perjuangan bangsa Papua sudah menjadi perjuangan seluruh rakyat Melanesia. Bayangkan Kuasa Tuhan sedang bekerja yaitu dimana saudara-saudari kita di Vanuatu, Sololomon Island, Fiji, Kanaki, PNG ikut bangkit dalam aksi turun jalan dan doa. Bahwa keputusan politisi MSG akan menjadi kesadaran perlawanan bangsa-bangsa Melanesia terhadap politik busuk kolonialisme dan kapitalisme global yang mempercundangi para pemimpin Melanesia. Ingat Tuhan tidak buta melihat tangisan anak negeri West Papua. Keputusan yang diambil dalam KTT MSG Ini adalah poin kemenangan West Papua di Melanesia, kawasan Fasifik maupun dunia.
Kita bersyukur kepada Tuhan bahwa perjuangan Papua Merdeka memiliki banyak sekali jalan dan peluang. Dan kita harap dengan seluruh kekuatan kuasa Tuhan ULMWP terus melebarkan diplomasi bertahap, yang bukan saja dalam skop melanesia, tapi pasific, juga secara global. Tuhan juga akan bekerja melalui kita melalui media dan alat internasional yang akan dipergunakan untuk mewujudkan hak penentuan nasib sendiri bagi bangsa Papua. Kita juga bersyukur dan memuji dan menyembah serta memuliakan Tuhan dimana Tuhan juga bekerja melalui saudara-saudari kita di Polinesia akan mendukung kita di PIF (pacific island forum). Bersyukur kepada Tuhan, bagaimana antusias masyarakat internasional yang terus mengalir dari berbagai negara di muka bumi ini. Tuhan sangat baik.
Semua itu terjadi hanya karena campur tangan Tuhan, tanpa campur tangan Tuhan dalam pekerjaan kita tak mungkin terjadi perkara-perkara besar ini. Tuhan juga menuntut kita West Papua mulai bersatu dan bergerak maju bersama. Kita bersyukur karena ULMWP adalah wadah persatuan yang akan kita dukung dan kenalkan kepada dunia bahwa, inilah payung persatuan perjungan bangsa Papua di luar negeri. ULMWP sedang didorong oleh orang-orang terdidik yang tahu kemana dan bagaimana meraih kemerdekaan bangsa Papua. Sementara, di dalam negeri West Papua, koordinasi lintas perjuangan semakin solid untuk menjalin dan mempersatukan seluruh elemen perjuangan bangsa, juga terutama rakyat bangsa Papua. Dalam kesatuan dan perstuan, saling menghargai dan dihargai, saling menerima pendapat pasti Mujizat Tuhan akan terjadi.
Tuhan menuntut kita adalah terus memperbaiki sistem perjuangan, bukan dengan darah daging, emosional, kekerasan tetapi dengan hati yang dingin, tenang dan sadar mulai dari dalam hingga ke luar negeri. Tugas kita adalah mengorganisir diri dalam barisan perlawanan kejahatan, dan bagaimana menyadarkan manusia-manusia Papua sedang menuju kepunahan diatas tanahnya sendiri di West Papua.
Tuhan pencipta negeri yang elok dan permai, penuh dengan air susu dan madu, penuh dengan emas dan perak ini pun menginginkan kita berubah, bersatu, dan berjuang bersama Tuhan. Ia tidak kurang menciptakan kita manusia Papua, di teritori Melanesia. Ia memberikan kekuatan sempurna, yang oleh-Nya, kita akan terus maju untuk mengakhiri penindasan ini.
Berangkat dari itu ada beberapa POKOK DOA penting yang saya bagikan kepada anda yaitu:
1. Menaikan doa Pujian dan Penyembahan kehadapan Tuhan karena nafas hidup yang Tuhan memberikan kepada setiap insan Manusia Malanesia di Tanah Papua Barat, karena sampai saat ini masih hidup karena anugrah-Nya.
2. Menaikan doa permohonan pengampunan dosa kehadapan Tuhan atas segala pelanggaran secara pribadi, keluarga, marga, suku dan Bangsa Malanesia di Tanah Papua Barat agar Tuhan memulihkan umat-Nya di Tanah West Papua.
3. Melepaskan doa pengampunan kepada Bangsa Indonesia atas nama Negara membunuh, menembak, dan sedang menusnahkan Bangsa Papua dari tanahnya sendiri agar Tuhan memberkati kita. Melepaskan Doa Pengampunan kepada Belanda juga bahwa 1 Desember 1961 mendeklarasikan Papua Merdeka akhirnya Belanda tidak urus baik dan Banyak yang di bunuh oleh TNI/POLRI.
Doakan Amerika Serikat dengan kepentingan perusahaan raksasa PT.Freeport ini maka Amerika interpensi PBB dalam hal ini UNTEA maka Papua diserahkan kepada Indonesia dalam rekayasa PEPERA 1969.
4. Mendoakan ULMWP yang sedang melobi keanggotaan tetap MSG dan melobi masuk di FIF sampai kerja-kerja mereka di lindungi, diberkati dan di kuasai dalam lindungan Tuhan Yang Maha Kuasa sampai masalah Papua diselesaikan secara tuntas.
Demikian Seruan Menyikapikasi Papua menjadi Observer MSG dan atas perhatian disampaikan terima kasih. Tuhan memberkati. Amin.
Timika, 27 Juni 2015
Pdt. Deserius Adii, S.Th.
Ctt: diteruskan.
Foto Kegiatan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar